Jumat, 08 Juli 2011

Derap Kepramukaan Menjaring Kompetensi dan Bakat Santri

Pondok Pesantren Mawaridussalam dengan segala totalitas kegiatannya berusaha untuk mendidik para santrinya dengan militansi yang tinggi. Dan untuk memperoleh jiwa tersebut, para pendiri Pondok Pesantren Mawaridussalam berusaha memfasilitasi para santri dengan berbagai kegiatan intra dan ekstra yang beragam. Sejak awal berdirinya Pondok Pesantren ini, para pendirinya mewajibkan kepada para santri dan gurunya untuk mengikuti kegiatan kepramukaan.
Bagi Pondok Pesantren Mawaridussalam, kepramukaan merupakan media yang sangat efektif dalam menunjang kegiatan pendidikan untuk menjaring kompetensi dan bakat santri. Dengan model pendidikan mentalitas dan kepemimpinan yang ada, kepramukaan sangat efektif untuk menanamkan keberanian, kemasyarakatan, tenggang rasa sosial dalam diri santri. Tidak heran jika kepramukaan ini dapat dijadikan sebagai media peningkatan nalar santri dan media dakwah. Kepramukaan ini diadakan setiap hari Rabu siang.

Latihan Mingguan
Latihan kepramukaan mingguan diadakan setiap hari Rabu siang, antara pukul 14.00 sampai 16.00 WIB. Berbagai materi kepramukaan disajikan, mulai dari ilmu kepramukaan, lagu-lagu, permainan dan lain-lain. Kepramukaan benar-benar dijadikan sebagai salah satu media pembinaan dan pendidikan yang efektif. Bahkan kepramukaan ini juga dijadikan sebagai media hiburan bari para santri dari kepenatan padatnya rutinitas kegiatan.

Cross Country 2010
Cross Country juga merupakan sarana untuk meningkatkan mutu kepramukaan di Pondok Pesantren Mawaridussalam. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jum’at, 10 Desember 2010. Dengan melintasi route panjang yang telah dibuat oleh panitia, diharapkan para andika dapat meresapi makna perjalanan dan dapat dekat dengan alam sekitar. Hal ini akan membawa pengaruh positif terhadap kemandirian dan kompetensi santri, baik dalam kepramukaan maupun dalam kehidupannya secara umum.

Perkemahan Kamis Jum’at
Perkemahan kamis jum’at atau yang lebih dikenal dengan Perkajum perdana ini diadakan pada tanggal 7 dan 8 April 2011. Perkajum ini diadakan di areal kampus Pondok Pesantren Mawaridussalam. Meskipun demikian, tapi tidak mengurangi semangat dan makna dari perkajum.
Perkajum ini digunakan sebagai uji ketangkasan dan kekompakan adika, yang diwujudkan melalui rintangan dan perlombaan yang diadakan oleh panitia, antara lain permainan snow white, hamtarou’s game, sanabize nice, broad casting, it’s time to disco, let’s dance together by ballon dan perahu naga dji sam soe. Semua lomba berjalan penuh semarak dan membutuhkan ketangkasan dan ketahanan fisik yang ekstra.
Pada malam unggun gembira, para santri berkeliling kampong dalam karnaval obor, lalu dilanjutkan dengan berbagai penampilan yaitu: kombinasi, tari modern, puisi, berbalas pantun, nasyid, band kepret.
Pada cross country jum’at pagi, adika harus melewati berbagai rintangan yaitu
permainan pipa bocor, permainan water war, permainan blind walk, mendaki tepi jembatan yang curam dan tinggi menggunakan tali rafling, dan permainan folding carpet.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More